Sebagai makhluk yang berakal, kita pastinya mengetahui peranan air dengan sangat baik. Air merupakan sumber kehidupan yang dapat kita peroleh dari alam. Tanpa adanya air, kehidupan kita dunia akan terancam. Menjadi sumber kehidupan yang tak dapat tergantikan, menjaga kualitas dan keberadaan air dengan baik dan benar merupakan sebuah kewajiban. Tidak mencemarkan air dengan sampah atau bahan kimia lainnya dan tidak menghambur-hamburkan air merupakan cara mudah yang dapat kita lakukan guna melestarikan keberadaan air di sekitar kita. Jika kita mengikuti informasi saat ini, keberadaan air bersih sudah mulai jarang ditemukan. Jakarta bahkan menjadi salah satu kota di dunia yang terancam ketiadaan air bersih layak konsumsi. Kondisi tersebut sangatlah miris mengingat banyaknya pengguna air bersih yang berada di kota besar tersebut. Berbicara mengenai air, ada beberapa sumber air alami yang dapat kita temukan. Sumber air tersebut dibedakan berdasarkan denga nasal muasal dari air tersebut. Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai sumber air alami tersebut.
Air laut merupakan sumber air alami yang pertama. Jika dibandingkan dengan jenis air yang ada, air laur mengandung 3,5 % garam. Hal itulah yang membuat air laur terasa asin ketika dikonsumsi. Meskipun merupakan air yang mengandung garam, kadar garam yang dikandung oleh air laut memiliki kadar yang berbeda-beda. Laut Merah merupakan jenis laut yang mengandung garam paling tinggi. Karena menjadi jenis air yang memiliki rasa, air garam merupakan jenis air yang tak layak konsumsi. Air hujan menjadi sumber air alami lain menurut asalnya. Air hujan dapat dijadikan sumber air minum ketika telah mengalami proses tertentu. Tidak hanya dapat digunakan sebagai sumber air minum, air hujan juga bersifat korosi dimana air tersebut mampu membuat besi berkarat. Meskipun dapat dimimun setelah melalui beberapa proses, ada pula yang mengatakan bahwa air hujan merupakan jenis air yang tak boleh untuk dikonsumsi. Air hujan yang mengandung Ph 5 hingga 6 dan berinteraksi dengan CO2 di udara akan memberikan dampak yang kurang baik bagi kesehatan tubuh. Jika air hujan tersebut terkontaminasi dengan senyawa kimia, air hujan tersebut dipastikan untuk kita konsumsi. Selain jenis air hujan yang mengandung bahan kimia, air hujan yang telah jatuh menimpa bangunan tertentu merupakan air hujan yang dilarang untuk kita konsumsi. Air hujan yang lama menggenang dan tertampung pada wadah yang kotor merupakan jenis air hujan yang tak boleh dikonsumsi.
Selain air laut dan air hujan, air permukaan merupakan jenis air lainnya yang berdasarkan dengan asalnya. Air permukaan sendiri merupakan air yang mengalir pada permukaan bumi. Umumnya, air permukaan mengalami pencemaran ketika proses mengalirnya. Lumpur, daun, batang kayu dan kotoran industry merupakan jenis limbah yang mengurangi kualitas dari air permukaan tersebut. Air tanah menjadi jenis air yang memiliki kualitas paling baik. Air tanah yang merupakan sumber air alami tersebut menjadi pilihan air layak konsumsi karena memiliki kualitas yang baik. Selain air tanah, mata air menjadi pilihan air lainnya yang baik untuk kita konsumsi. Jenis air ini akan keluar dari tanah dengan sendirinya tanpa campur tangan manusia. Kualitas dari mata air tersebut memiliki kualitas yang serupa dengan kualitas air dalam. Itulah penjelasan mengenai sumber air alami berdasarkan dari asalnya.